Gus Nur dan Rismon
JAKARTA —
Kehadiran Sugi Nur Raharja atau Gus Nur dalam acara diskusi INews TV
'Rakyat Bersuara' langsung menambah warna perdebatan.
Selain membawa fakta baru soal kriminalisasi yang
dirasakannya, Gus Nur juga membungkam para pendukung Jokowi.
Seperti diketahui, Gus Nur baru saja bebas dari penjara
setelah mendapat amnesti dari Presiden Prabowo.
Gus Nur akhirnya bisa merasakan udara segar setelah mendekam
di balik jeruji besi selama empat tahun terakhir.
Gus Nur seharusnya dibebaskan dalam waktu dua tahun. Namun,
kebijakan Prabowo memungkinkannya untuk bersatu kembali dengan keluarganya.
Di hadapan Wakil Ketua Umum Jokowi Mania, Andi Azwan dan
pendukung Jokowi lainnya, Gus Nur melontarkan kritik tajam.
"Kalian membela Jokowi demi uang dan jabatan komut, kami
berjuang demi kebenaran. semua akan dipertanggungjawabkan," kata Gus Nur
dikutip pada Rabu (13/8/2025).
Bukan hanya itu, ia kembali menegaskan pernyataannya sewaktu
proses persidangan masih berlangsung.
Gus Nur rela mengorbankan kehormatannya dengan mencium kaki
siapapun bagi peserta yang hadir jika bisa menunjukkan ijazah asli Jokowi.
"Saya ulangi, saya cium kaki siapa pun yang bisa
menunjukkan ijazah Pak Jokowi," tandasnya.
Gus Nur bilang, dirinya tidak pernah membenci Jokowi. Hanya
saja, ia tidak sepakat dengan kebijakannya yang dianggap membuat susah rakyat.
"Haram bagi saya membenci pribadi seseorang, yang saya
benci kebijakannya," kuncinya. (fajar)