Roy Suryo ketawa ketiwi (Tangkapan layar Twitter
@muannas-alaidid)--
JAKARTA — Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga
Roy Suryo mengungkap hasil analisisnya terkait delapan perwakilan ojek online
(ojol) yang bertemu dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Menurutnya, mereka yang mewakili hanya dua orang yang
benar-benar pengemudi ojol.
“Dari 8 itu, dua memang benar ojol. Ada dua bapak-bapak itu,
kelihatan memang ojol beneran,” kata Roy Suryo dalam kanal YouTube Refly Harun,
Sabtu, (3/9/2025).
Sementara itu kata dia ada satu orang yang kelihatannya
merupakan orang yang berasal dari keluarga berada.
“Ada satu yang kayaknya pemilik modal malah. Terlalu mulus,
terlalu sehat. Dia mungkin penerus perusahaan ayahnya,” ungkapnya.
Dia juga menilai pertemuan delapan orang itu dengan Gibran
terasa janggal. Gibran bertemu pengemudi siang hari. Sedangkan Presiden Prabowo
Subianto juga bertemu sore harinya dengan dari perwakilan ojol dengan orang
yang berbeda.
“Dari sisi waktu sudah tidak tepat. Kalau dia mau, katanya
kan tadi pertemuannya cuman satu jam dengan para ojol, nah itu bisa saja sore
harinya langsung gabung. Bukankah istana wapres itu tinggal nyebrang saja,
sudah sampai istana Negara,” ungkap Roy Suryo.
Kedua yang dikritiki adalah pertemuan itu tak menghasilkan
apa-apa. Padahal kata dia, harusnya pejabat negara ketika menerima tamu, yang
ditunggu adalah kebijakan dari hasil pertemuan itu.
“Yang menarik karena tidak ada statement dari wapres. Tapi
justru statement dari para driver ojol itu ada,” ujarnya.
“Ada diantara mereka itu yang bilang bahwa pertemuan ini akan
kami kabarkan kepada Taruna. Dia bilang kepada Taruna, bukan driver,”
lanjutnya.
Selanjutnya terkait sepatu yang dikenakan, Roy Suryo juga soroti. “Ini pencitraannya kok jelek banget. Maunya pencitraan tapi malah,” tandasnya. (fajar)