Presiden Prabowo dalam satu kesempatan bersama Kapolri
Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Foto: net)
JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto
dilaporkan telah mengirimkan Surat Presiden (Surpres) kepada Dewan Perwakilan
Rakyat (DPR) terkait calon Kapolri. Beredar kabar bahwa dua jenderal bintang
tiga telah diusulkan: seorang jenderal senior dan seorang jenderal muda.
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib
Miftahul meyakini Prabowo kemungkinan akan menunjuk sosok yang lebih senior
dari Kapolri saat ini, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Jenderal senior, kata Adib, dibutuhkan untuk mengawasi
reformasi kepolisian yang saat ini sedang digulirkan oleh Presiden Prabowo,
yang merupakan harapan masyarakat luas.
“Prabowo condong akan memilih figur yang senior. Ini entry
point dalam upaya mengawal agenda reformasi Polri,” kata Adib saat dihubungi
redaksi, Jumat malam 12 September 2025.
“Kalau gitu yang berpeluang besar saya kira yang lagi ramai
sekarang. Dedi Prasetyo, dia Akpol 1990, sekaligus akademisi,” tambah Adib seperti dilansir RMOL.
Disisi lain menurut Adib, Prabowo memiliki tipikal yang
sangat menghormati rantai komando di setiap angkatan bersenjata termasuk
institusi Polri. Adib meyakini, Prabowo tidak akan meniru Jokowi yang
melangkahi sejumlah angkatan ketika memilih Listyo Sigit sebagai Kapolri.
“Tidak akan diulang oleh Prabowo. Saya kira Prabowo tidak
akan mengikuti cara Jokowi,” ujar Adib.
Dari informasi yang dihimpun redaksi, dua nama jenderal
bintang tiga yang diberikan Prabowo kepada DPR ialah Komjen Dedi Prasetyo, yang
saat ini menjabat sebagai Wakapolri.
Dedi merupakan alumni akademi kepolisian tahun 1990, ia
adalah orang di institusi kepolisian yang diberikan tanggung jawab untuk
mewujudkan target pemerintah dalam swasembada jagung dan pembentukan Satuan
Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjadi tulang punggung program Makan
Bergizi Gratis.
Sebelum menjadi Wakapolri, Dedi pernah menjabat sebagai
Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.
Sementara satu nama lain kabarnya adalah Suyudi Ario Seto,
yang baru tadi siang mendapat satu bintang lagi usai upacara korps raport di
rupatama Mabes Polri. Suyudi merupakan Akpol 1994 yang saat ini dipercaya
menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). **