SANCAnews.id – Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Jabar Rajiv memastikan penetapan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate sebagai tersangka kasus korupsi tidak akan mempengaruhi mobilitas Nasdem jelang Pilkada 2024.

 

Rajiv menyebut penetapan tersangka terhadap Johnny Plate yang merupakan Sekjen DPP Partai Nasdem itu tidak mempengaruhi tingkat kepercayaan publik terhadap partainya.

 

"Saya tidak merasakan itu berdampak, ini buktinya saya turun? Ramai-ramai saja masyarakat," ungkap Rajiv di Alun-Alun Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (18/5).

 

Diterangkan Rajiv, dugaan kasus korupsi di lingkungan Kementerian Kominfo berbeda dengan kepentingan politik Partai Nasdem. Sehingga, kasus yang menjerat Johnny Plate sebagai Menkominfo tidak ada kaitannya dengan kepentingan Partai Nasdem.

 

"Konteksnya berbeda, ya," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

 

Selain itu, meski Johnny Plate merupakan bagian dari Partai Nasdem, dia menegaskan, apa yang telah diperbuat Menkominfo tersebut dil uar urusan partai. Sehingga mobilitas partai dalam menghadapi Pemilu 2024 akan terus berjalan meraih simpati masyarakat.

 

"Enggak ada (pengaruh), itu kan urusannya lain. Kita tetap ke pelayanan publik untuk melanjutkan di 2024. Jadi (kasus) itu enggak ada urusan," tandasnya.

 

Sekjen Partai Nasdem yang juga Menkominfo, Johnny G Plate, telah ditetapkan sebagai tersangka pada Rabu (17/5) atas dugaan kasus korupsi penyediaan menara base transceiver station (BTS) 4G dan proyek infrastruktur 1,2,3,4 dan 5 Bakti Kementerian Kominfo 2020-2022.

 

Saat ini Plate telah mendekam di Rutan Salemba Cabang Kejagung untuk 20 hari ke depan guna proses lebih lanjut. (*)


Label:

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.